Wisata Gua Passohara Eksotis Dekat Pantai Mandala Ria Bulukumba
Di ujung gua terdapat sebuah mata air yang diyakini telah berusia ratusan tahun. Mata air ini hingga saat ini masih digunakan oleh warga. Dengan kondisi yang minim pencahayaan, wisatawan perlu membawa alat penerangan sendiri saat berwisata ke tempat ini.
Di dalam gua terdapat danau yang indah. Untuk menemukan sbobet88 danau, pengunjung harus memasuki rongga bawah tanah dengan panjang kurang lebih seratus meter terlebih dahulu. Gua ini sendiri berjarak hanya sekitar seratus meter dari bibir pantai.
Daya Tarik yang Dimiliki Gua Passohara
✦ Sumber Mata Air di Dalam Gua
Di dalam gua Passohara terdapat sebuah mata air yang diperkirakan memiliki usia ratusan tahun. Bahkan ada anggapan bahwa mata air tersebut telah mencapai usia ribuan tahun. Sumber mata air ini diyakini ada untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar.
Untuk sampai ke sumber mata air, pengunjung terlebih dahulu harus melewati bebatuan licin yang menurun dengan kedalaman 30 meter. Kondisi jalan menuju gua merupakan celah sempit sehingga pencahayaan tidak dapat mengandalkan cahaya matahari saja. Pengunjung yang datang perlu membawa alat penerangan tambahan jika ingin masuk.
Konon, aliran air dari gua ini terhubung dengan air di pantai Mandala Ria yang berjarak dua km dari lokasi. Jadi, apabila kondisi air di pantai dalam kondisi surut, air di dalam gua pun akan ikut surut. Begitu pula ketika kondisi air dalam kondisi pasang.
✦ Kolam Air Tawar yang Sangat Jernih
Di dalam gua terdapat kolam air tawar dengan air kehijauan yang sangat jernih. Pengunjung yang datang dapat menikmati kesegaran air di danau ini dengan berenang atau menyelam. Kesegaran air di gua ini mampu menghilangkan penat setelah menyusuri lubang gua yang lumayan terjal. Kejernihan air kolam membuat pengujung dapat melihat hingga dasar kolam. Semuanya nampak dari atas. Apalagi jika Anda mengambil kesempatan untuk berenang dan menyelam ke dasar kolam. Tentu semakin jelas ekosistem yang terdapat di bawah kolam sana.
✦ Dinding Gua
Dinding gua passohara terlihat kokoh dengan warna kecoklatan. Gua ini makin mempesona dengan stalaktit dan stalakmit yang menghiasinya. Perpaduan antara dinding gua yang berwarna kecoklatan dengan air yang berwarna biru kehijauan sangat jernih menimbulkan kesan kontras yang indah dipandang mata.
Alamat, Rute Lokasi dan Tiket Masuk
Gua Passohara terletak di Desa Lembanna, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Lokasinya berada sangat dekat dengan pantai Mandala Ria. Untuk sampai ke destinasi ini, wisatawan dapat menggunakan rute menuju pantai Mandala Ria kemudian melanjutkan perjalanan ke gua.
Pantai Mandala Ria sendiri terletak di Desa ara, Lembanna, Kecamatan Bontobahari, Bulukumba, Sulawesi Selatan. Berjarak 35 km dari Kota Bulukumba. Membutuhkan waktu empat hingga lima jam dari kota Makassar.
Setelah memasuki Kabupaten Bulukumba, Anda hanya perlu mengikuti jalan poros Bulukumba-Bira. Setelah perjalanan selama kurang lebih 45 menit, Anda akan menemukan papan penunjuk jalan menuju Apparalang. Dari sana, Anda hanya perlu mengikuti penunjuk jalan untuk sampai di pantai Mandala Ria.
Kondisi jalan yang dilalui untuk sampai di pantai lumayan tidak mulus, sehingga pengunjung yang datang perlu berhati-hati. Kondisi jalan kecil, berkelok dan terdapat turunan tajam. Pengunjung akan melewati jalur dengan bebatuan kecil yang terjal. Akses jalan dapat dilewati kendaraan roda dua maupun empat.
Untuk pengunjung yang berencana tidak menginap akan lebih baik jika melakukan perjalanan di pagi hari, mengingat kondisi jalan yang sedikit gelap karena minimnya penerangan saat malam hari.
Wisatawan yang ingin berkunjung ke gua ini dapat datang kemari pada hari senin hingga minggu karena lokasi ini selalu terbuka untuk dikunjungi. Waktu buka dan tutup kawasan juga belum ada. Namun, ada baiknya Anda datang saat matahari masih bersinar mengingat kondisi penerangan yang minim.
Anda yang datang ke lokasi ini, akan ditarik biaya sejumlah Rp 8.000 untuk membeli tiket masuk. Untuk lebih jelasnya, Anda dapat menghubungi pengelola gua Passohara.
Tips Berkunjung Menikmati Pesona Gua Passohara
1. Susur Gua atau Caving
Setiap gua memiliki keunikan masing-masing. Keunikan ini selalu menarik untuk dijelajahi. Gua Passohara pun memiliki keunikan yang sangat sayang jika tidak dijelajahi. Maka, wisatawan yang berkunjung ke kawasan ini direkomendasikan untuk melakukan susur gua.
Susur gua merupakan kegiatan menjelajah seluruh bagian gua baik vertikal maupun horizontal. Namun, sebelum melakukan kegiatan ini ada baiknya Anda memperhatikan hal berikut sebagai persiapan sebelum melakukan olahraga yang termasuk ekstrem ini.
2. Mengikuti Kursus Caving atau Penelusuran Gua
Mengikuti kursus dimaksudkan agar pengunjung memiliki pengetahuan tentang gua. Pengetahuan ini berguna demi keamanan pengunjung saat mengeksplor keindahan gua.
3. Memperhatikan Kondisi Cuaca
Kepekaan terhadap alam menjadi kunci keselamatan wisatawan yang ingin melakukan susur gua. Wisatawan sebaiknya menghindari gua-gua yang dapat terdampak banjir saat musim hujan, khususnya gua yang memiliki air dan dekat dengan aliran sungai.
4. Membawa Alat Penerangan Ganda
Gua selalu berada dalam kondisi gelap baik siang ataupun malam hari. Maka alat penerangan yang dibawa menjadi satu satunya penunjuk jalan.
Untuk menghindari resiko tersesat atau tak bisa kembali, maka penyusur gua harus antisipatif dengan membawa alat ganda. Alat yang dibawa dapat berupa senter atau head lamp.
5. Mengikuti Arahan Pemandu
Caver harus mau mendengar dan mematuhi orang yang berperan sebagai pemandu. Pemandu ini sudah tentu lebih memahami kondisi gua dan mengetahui apa yang pengunjung tidak ketahui.
6. Mempersiapkan Fisik dan Mental
Keadaan mental seseorang sangat berpengaruh pada fisiknya. Orang dengan mental kuat akan mampu memberikan sugesti agar fisik kuat. Namun, orang yang dengan mental yang lemah akan berdampak pada kemampuan fisik yang melemah.
7. Memahami Teknik Tali Tunggal
Memiliki pengetahuan tentang tekni ini sangat membantu pengunjung dalam menikmati keindahan gua vertikal.
8. Menjaga Diri Agar Tetap Dalam Kondisi Tenang
Ketenangan di dalam gua adalah kewajiban yang harus dijalankan caver. Kondisi berisik yang ditimbulkan oleh pengunjung dapat saja mengganggu kondisi makhluk dalam gua.
9. Menelusuri Kondisi Ekosistem Gua
Gua menjadi tempat yang penuh misteri. Kondisinya yang gelap dan terkadang berada di bawah tanah membuat kehidupan di gua menjadi menarik untuk ditelusuri.
Kondisi yang berbeda akan menghasilkan output yang berbeda. Kondisi gua yang selalu gelap tentu saja akan membuat makhluk hidup di dalamnya melakukan adaptasi. Makhluk hidup ini berevolusi sehingga memiliki ciri khas yang lain dari pada makhluk di luar gua.
Kondisi yang demikian, bukankah sangat menarik untuk ditelusuri ? Bayangkan, jika Anda menemukan makhluk hidup dengan kondisi yang belum pernah Anda lihat sebelumnya. Akan sangat seru bukan ?
10. Menggambar Topografi Gua
Area dalam gua memiliki guratan-guratan yang menarik dan unik. Dinding-dinding dengan cekungan dan tonjolan yang khas. Stalatit dan stalakmit yang menghiasi seisi gua. Dan warna-warna alami yang ada di masing-masing sisi gua.
Keseluruhan hal ini dapat menjadi sebuah objek gambar yang sangat menarik. Anda dapat datang dengan membawa alat gambar dan pewarna andalan. Kemudian menggambar dengan santai sambil duduk duduk di bibir gua. Anda dapat melakukannya di dalam gua juga, asalkan Anda siap membawa penerangan untuk menunjang kegiatan tersebut.
Kegiatan menggambar dapat menghilangkan kepenatan dan membahagiakan diri sendiri. Selain itu, karya Anda dapat dijadikan referensi untuk pengetahuan terkait geografi.
دیدگاهتان را بنویسید